PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI

GERBANG INDAH WONOGIRI

Pencar ( Pengembangan Kawasan Wisata Candi Muncar )


Tahapan Inovasi : Penerapan
Inisiator Inovasi : Kepala Daerah
Jenis Inovasi : Non Digital
Bentuk Inovasi Daerah : Inovasi Daerah lainnya sesuai dengan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah
Urusan Inovasi Daerah :
Waktu Uji Coba Inovasi Daerah : 01 January 2020
Waktu Implementasi Inovasi Daerah : 20 May 2020
Link Video Inovasi

  1. Dasar Hukum

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2017 tentang inovasi daerah, mendorong setiap daerah melakukan inventarisasi inovasi dan sebagai database inovasi daerah yang dimiliki oleh masing-masing daerah. Berdasarkan PP tersebut bertujuan untuk peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan & peran serta masyarakat, dan peningkatan daya saing daerah. Kemudian didukung oleh Peraturan Bupati wonogiri nomor 138 tahun 2021 tentang inovasi daerah tahun 2021, untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan, maka diperlukan inovasi dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. Inovasi daerah dapat berbentuk tata kelola pemerintahan, inovasi pelayanan public, dan inovasi daerah lainnya sesuai urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.

  1. Latar Belakang

Kawasan Candi Muncar adalah sebuah objek wisata alam yang ada di Desa Bubakan, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Propinsi Jawa Tengah. Secara geografis Kawasan Candi Muncar terletak pada titik koordinat 7.7167684 LS dan 111.1460216 BT. Jaraknya sekitar 25 km dari Kota Wonogiri dan dapat ditempuh dengan angkutan umum maupun kendaraan pribadi. Kawasan Candi Muncar ini memang tidak mempunyai candi seperti wisata candi pada umumnya, disebut Candi Muncar karena menurut cerita masyarakat turun temurun (mitos yang berkembang) di daerah tersebut ditengarai adanya bangunan candi, namun sampai saat ini keberadaanya belum diketahui secara pasti.

Kawasan Candi Muncar merupakan pegunungan biasa, namun keindahan kawasan Candi Muncar ini sangat menarik bila dilihat dari sisi pemandangan alam yang masih alami di sekitarnya. Kawasan tersebut memiliki potensi keindahan alam yang tidak jauh berbeda dengan wisata alam di daerah Tawangmangu, karena mempunyai kondisi geografis yang sama, yaitu berada di atas ketinggian 1.500 meterdari permukaan air laut. Di kawasan ini juga terdapat air terjun dengan ketingian +100 meter dan kawasan ini juga memiliki ratusan hektar kebun sayur organik yang bisa dikembangkan menjadi agro wisata pertanian sayur organik.

  1. Penjaringan Ide

Melihat potensi yang ada, maka dilakukan upaya pengembangan terhadap Kawasan Candi Muncar untuk menarik minat wisatawan. Ide yang dapat dilakukan diantaranya adalah pengembangan terhadap potensi wisata, seperti dam/bendungan, air terjun, pemandangan alam, agrowisata pertanian organik, dan petilasan rumah tiban.

  1. Pemilihan Ide

Inovasi yang diwujudkan bernama Pencar (Pengembangan Kawasan Wisata Candi Muncar). Saat ini Pemerintah Kecamatan Girimarto dan Pemerintah Desa Bubakan telah berupaya untuk mengembangkan Kawasan Candi Muncar sebagai destinasi wisata lokal di Kabupaten Wonogiri, hanya saja upaya yang telah dilakukan masih menemui banyak kendala. Permasalahan yang muncul dalam mengembangkan kawasan ini adalah akses jalan yang kurang memadai dan kurangnya sarana prasarana pendukung pariwisata, sehingga daya tarik wisawatan untuk mengunjungi lokasi tersebut masih sangat kurang.

Berbagai bantuan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah melalui berbagai program telah dicanangkan untuk pengembangan Kawasan Wisata Candi Muncar, salah satunya Program Pembangunan Kawasan Perdesaan (PKP) dari Pemerintah Pusat. Namun bantuan yang telah diberikan belum mampu mengubah keberadaan Kawasan Wisata Candi Muncar sesuai dengan master plan yang telah direncanakan. Diharapkan adanya uluran bantuan dari berbagai pihak, sehingga rencana pengembangan Kawasan Wisata Candi Muncar dapat terlaksana sesuai dengan yang diinginkan, yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan perekonomian desa berbasis kawasan di Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri.

Sebagaimana telah dipaparkan di depan, Kawasan Wisata Candi Muncar memiliki potensi wisata yang dapat dikembangkan, antara lain :

  1. Dam/Bendung

Saat ini yang paling difokuskan untuk pengembangan Kawasan Wisata Candi Muncar adalah keberadaan dam/bendung. Bendung ini memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Keberadaan dam/bendung ini sangat strategis, karena berada di wilayah dataran yang diapit oleh pegunungan yang mempunyai pemandangan alam yang sangat indah.

  1. Air Terjun

Air terjun di Kawasan Wisata Candi Muncar terletak sekitar + 1 km di sebelah timur laut bendung/dam.Air terjun ini masih alami karena belum tersentuh pengembangan maupun pembangunan. Air terjun ini tingginya + 100 meter dan mempunyai trap-trap yang sangat mempesona. Akses menuju ke air terjun ini masih berupa jalan setapak, sehingga wisatawan yang akan menikmati pemandangan air terjun tersebut harus berjalan kaki dari lokasi bendung/dam.

  1. Pemandangan Alam

Tidak dapat dipungkiri, di Kawasan Wisata Candi Muncar tersebar berbagai spot pemandangan alam yang sangat menarik.Hal ini disebabkan belum banyaknya sentuhan campur tangan manusia dalam pengembangan kawasan, sehingga nuansa alami masih sangat terasa di sekitar kawasan wisata.Pemandangan alam yang ditawarkan di Kawasan Wisata Candi Muncar sangat beragam, mulai dari pemandangan hutan yang subur, areal persawahan yang luas, ladang-ladang penduduk maupun pegunungan yang menghijau.

  1. Agrowisata Pertanian Organik

Di sekitar bendung/dam Kawasan Wisata Candi Muncar terdapat areal pertanian maupun ladang milik penduduk sekitar. Kondisi geografis yang cukup tinggi + 1.500 meter di atas permukaan air laut sangat cocok untuk ditanami berbagai jenis sayuran. Tanaman sayuran yang dikembangkan di areal ini ditanam dengan sistem pertanian organik.Dewasa ini sistem pertanian organik sedang marak dikembangkan untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan-bahan kimia.

  1. Petilasan Rumah Tiban

Raden Mas Said atau Pangeran Sambernyawa memiliki banyak petilasan di wilayah Wonogiri. Salah satunya Rumah Tiban di Desa Bubakan Kecamatan Girimarto.Rumah Tiban ini berada di kawasan nan sejuk. Lantaran termasuk di deretan lereng Gunung Lawu sisi selatan. Lokasinya di tengah perkampungan nan asri. Pun warga sekitarnya terkenal ramah dan murah senyum. Menurut referensi yang dikutip langsung dari laman Buku Pintar Kabupaten Wonogiri, serta berbagai sumber, Rumah Tiban Bubakan adalah sebuah rumah di Desa Bubakan Kecamatan Girimarto. Rumah ini merupakan petilasan Raden Mas Said ketika berjuang melawan keraton Yogyakarta yang telah bersekutu dengan kompeni Belanda.

Rumah Tiban berupa rumah sederhana dengan atap ijuk. Saat ini sudah direnovasi karena telah mengalami kerusakan akibat dimakan usia. Dari bentuk fisik masih menyisakan beberapa bagian rumah yang masih asli. Meliputi atap, konstruksi tiang utama dan batu tempat semedi Raden Mas Said. Di tempat ini masih tersimpan beberapa pusaka peninggalan Raden Mas Said. Pusaka masih tetap dirawat dan dijamas bersamaan dengan event Jamasan Pusaka Mangkunegaran yang biasa digelar di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Berdasarkan kisah yang terpajang di rumah tiban ini, tempat ini merupakan tempat persinggahan Raden Mas Said ketika terjadi penyerangan ke keraton Yogyakarta bersama prajuritnya.

  1. Manfaat Inovasi

Manfaat dari inovasi Pencar adalah untuk menjadikan kawasan bendung Candi Muncar tetap lestari sehingga menjadi kawasan tangkapan dan resapan air untuk air bersih warga dan pertanian sayur seluas 60 ha, menjadikan Desa Bubakan sebagai salah satu tujuan destinasi wisata alam alternatif di Wonogiri, kawasan Hutan Di sekitar bendung tetap lestari akan flora dan fauna di dalamnya, kawasan Candi Muncar menjadi salah satu tujuan destinasi wisata alam alternatif di Wonogiri, serta untuk membuka kesempatan kerja dan iklim wirausaha bagi warga yang sebagian besar menajdi perantau.

  1. Dampak Inovasi

Adanya inovasi Pencar memberikan dampak positif diantaranya adalah tertatanya kawasan Wisata Candi Muncar dengan desain yang lebih artistik, menarik dan unik sebagai daerah kunjungan wisata; meningkatnya jumlah dan kualitas sarana prasarana pendukung kepariwisataan di Kawasan Wisata Candi Muncar; serta meningkatnya tingkat perekonomian masyarakat di Kecamatan Girimarto dari sektor pariwisata.

  1. Memberdayakan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Bubakan, Kecamatan Girimarto dalam upaya turut berpartisipasi mengembangkan potensi wilayah yang dimiliki Kecamatan Girimarto;
  2. Menjadikan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Bubakan, Kecamatan Girimarto sebagai salah satu lembaga yang turut andil dalam kegiatan pembangunan masyarakat;
  3. Turut andil dalam upaya mengenalkan potensi wisata lokal di Kabupaten Wonogiri kepada masyarakat luas sekaligus meningkatkan daya tarik wisatawan.
  4. Menata Kawasan Wisata Candi Muncar dengan desain yang artistik, menarik dan unik sebagai daerah kunjungan wisata;
  5. Meningkatkan jumlah dan kualitas sarana prasarana pendukung kepariwisataan di Kawasan Wisata Candi Muncar;
  6. Meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat di Kecamatan Girimarto dari sektor pariwisata.

  1. Menjadikan kawasan bendung Candi Muncar tetap lestari sehingga menjadi kawasan tangkapan dan resapan air untuk air bersih warga dan pertanian sayur seluas 60 ha.
  2. Menjadikan Desa Bubakan sebagai salah satu tujuan destinasi wisata alam alternatif di Wonogiri.
  3. Kawasan Hutan Di sekitar bendung tetap lestari akan flora dan fauna di dalam nya.
  4. Kawasan Candi Muincar menjadi salah satu tujuan destinasi wisata alam alternatif di Wonogiri.
  5. Membuka kesempatan kerja dan iklim wirausah Bagi warga yang sebagian besar menajdi perantau.

  1. Luasan Bendung Candi Muncar yang semakin Luas untuk menampung air dan mencegah sedimentasi dibuat terjunan berundak
  2. Budidaya ikan koi dan nila di dalam bendung candi muncar
  3. Pembukaan jalur menuju air terjun Candi Muncar
  4. Penataan fasilitas penunjang berupa area parkir, toilet dan Mushola
  5. Sarana dan Prasarana Jalan yang sudah lebar dan mengityari kawasan
  6. Lokasi Camping Ground di sekitar Bendung Candi Muncar
  7. Tersedia Pemandu Wisata alam yang telah bersertifikat mula.